Informasi

Mengapa Suhu 37-39°C Adalah Pilihan Terbaik untuk Water Heater di SPA?

Suhu air di spa sangat penting dalam menciptakan pengalaman relaksasi yang menyenangkan. Di antara berbagai pilihan, kisaran 37-39°C (98.6-102.2°F) sering dianggap sebagai yang paling ideal untuk water heater di spa. Berikut ini adalah beberapa alasan mengapa suhu ini sangat dianjurkan, serta manfaatnya bagi kesehatan dan kenyamanan para pengunjung.

1. Kenyamanan Tubuh

Pada suhu sekitar 37-39°C, air terasa hangat namun tidak menyengat, sehingga nyaman bagi kebanyakan orang. Suhu ini mendekati suhu normal tubuh manusia (sekitar 37°C), yang membantu mengurangi ketidaknyamanan akibat perbedaan suhu yang signifikan. Ini memungkinkan pengguna untuk berendam lebih lama tanpa merasa kepanasan.

2. Meningkatkan Relaksasi

Air hangat pada kisaran ini dapat membantu merelaksasi otot-otot yang tegang. Penelitian menunjukkan bahwa air hangat dapat meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi stres, menjadikannya pilihan yang tepat untuk terapi relaksasi di spa. Suhu 37-39°C juga mendorong pelepasan endorfin, yang dikenal sebagai "hormon kebahagiaan," sehingga dapat meningkatkan suasana hati.

3. Keamanan dan Kesehatan

Suhu di bawah 40°C dianggap aman untuk sebagian besar orang, termasuk mereka yang memiliki kondisi kesehatan tertentu. Suhu yang lebih tinggi dapat meningkatkan risiko pingsan atau dehidrasi, terutama bagi individu dengan masalah jantung atau tekanan darah rendah. Dengan menjaga suhu dalam kisaran ini, spa dapat memastikan pengalaman yang aman bagi semua pengunjung.

4. Cocok untuk Berbagai Terapi Spa

Suhu 37-39°C ideal untuk berbagai jenis terapi spa, seperti hidroterapi, pijat air, dan aromaterapi. Terapi ini dirancang untuk meningkatkan sirkulasi dan meredakan ketegangan otot, yang paling efektif dilakukan pada suhu yang nyaman. Dengan mengatur suhu dalam kisaran ini, spa dapat menawarkan beragam layanan tanpa menimbulkan risiko kesehatan bagi klien.

5. Efisiensi Energi

Menjaga water heater pada suhu 37-39°C juga mendukung efisiensi energi. Suhu yang lebih rendah mengurangi konsumsi energi dibandingkan dengan pengaturan suhu yang lebih tinggi, yang dapat menghemat biaya operasional spa. Selain itu, suhu yang lebih rendah dapat memperpanjang masa pakai peralatan dan sistem pemanas.

6. Preferensi Pengunjung

Berdasarkan survei dan umpan balik dari pengunjung, banyak orang lebih memilih suhu yang hangat dan nyaman dibandingkan suhu yang sangat panas. Dengan mempertahankan suhu air di kisaran 37-39°C, spa dapat meningkatkan kepuasan pelanggan dan kemungkinan mereka untuk kembali.

 

Sumber: Goyal, M., & Kaur, R. (2016). "Hydrotherapy: A Review." International Journal of Physical Education, Sports and Health.